Powered by Blogger.

JAVA JOE, Rahasia Kebangkitan Rara Jonggrang

by - Monday, May 26, 2008

Rating:★★★
Category:Books
Genre: Science Fiction & Fantasy
Author:J.H Setiawan
Buku ini karya J.H Setiawan, seorang dosen, penulis yang juga wartawan sebuah majalah remaja. Buku ini saya dapatkan gratis setelah mengikuti acara off air Kick Andy dalam rangkaian acara World Book Day di Museum Bank Mandiri, 26 April 2008 lalu. “Don't Judge a Book by its cover” itulah kesan yang saya dapatkan dari buku ini. Pertama kali mendapatkan buku ini, saya tidak begitu suka, karena covernya tidak bagus dan saya sudah memandang setengah mata terhadap isinya. Namun setelah mulai masuk dan membaca cerita didalamnya saya terhanyut, ternyata kesan pertama saya sama sekali salah. Ternyata isi buku ini cukup menarik dan unik. Cerita science fiction futuristik yang berbalut sejarah.

Dibagian awal novel ini berlatar kehidupan sejarah Indonesia saat terjadi peperangan antara Kerajaan Baka dan Kerajaan Pengging yang dimenangkan oleh Kerajaan Pengging yang dipimpin oleh Pangeran Muda Pengging Bandung Bandawasa. Sang putri dari Prabu Baka adalah Rara Jongrang. Dia masih hidup dan hendak di persunting oleh Bandung Bandawasa. Namun sebenarnya cinta Rara Jonggrang telah berlabuh pada seorang Pangeran lain. Rara Jonggrang telah berikrar mengikat janji pada pangeran itu. Janji asmara yang suci. Purnama perak di Bukit Prambanan. Rara Jonggrang tidak bisa mengatakan yang sebenarnya, maka ia meminta syarat pada Pangeran Bandung Bandawasa jika hendak meminangnya. Rara Jonggrang meminta untuk dibangunkan seribu arca dan candi. Dan Pangeran Bandung Bandawasa pun menyanggupinya. Bandung menggunakan Ajian Bhrekasa untuk melakukan itu dibantu oleh jin. Namun saat arca dan candi hanya tinggal 1 lagi untuk dibuat, baru 2/3 malam Rara Jonggrang yang gelisah segera memerintahkan semua wanita desa untuk memukul lesung dan para laki-laki untuk membakar semua lumbung untuk mengelabui jin2 yang tengah membangun. Dan dengan begitu, para jin lari tunggang langgang meninggalkan pekerjaannya yang belum selesai karena takut kemanungsan, takut kedahuluan matahari. Bandung Bandawasa yang tahu kecurangan Rara Jonggrang pun marah besar. “Kurang satu arca lagi..Jadilah kau penggenapnya wahai Rara Jonggrang. Agar tak seorang pangeranpun dapat mengecup bibir indahmu”. Sabda Bandung Bandawasa terdengar keras. Lebih keras dari petir yang sekonyong-konyong menghujam bumi.

Berlanjut ke bagian-bagian selanjutnya novel ini berlatarkan kehidupan dunia yang futuristik. Dimana ada seorang Commander Java Joe asal Indonesia yang merupakan orang ketujuh belas misi ketiga yang menginjakkan kakinya di Mars. Java Joe baru berhasil mendaratkan Conqueror, sebuah pesawat ruang angkasa di Skyfleet, sebuah stasiun ruang angkasa yang mengorbit di atas atmosfir bumi . Conqueror baru kembali dari misi pengiriman paket ke koloni Mars Project. Saat baru tiba, Java Joe dihubungi oleg Profesor Jones, mantan dosennya dan berpesan agar java Joe segera menghubunginya segera setelah tiba kembali di bumi.

Profeson Jones sedang melakukan penelitian yang menuntun Comander Java Joe menyusuri keberadaan harta karun sejarah yang tak ternilai harganya, Rara Jonggrang. Selama ini orang beranggapan Rara Jonggrang sudah menjadi salah satu patung di Candi Prambanan akibat kutukan Bandung Bandawasa. Namun, hasil penelitian Profeson Jones dan Java Joe menunjukkan bahwa sesungguhnya raga Rara Jonggrang masih tersimpan disuatu tempat. Tubuh Rara Jonggrang itu akan bangkit pada malam Purnama Perak.
Kapankah malam Purnama Perak itu?Apakah benar Rara Jonggrang dapat bangkit kembali?Apa yang terjadi bila Rara Jonggrang benar-benar bangkit?Kenapa pula ada sekelompok orang yang terus mengawasi gerak-gerik Java Joe? Apakah ada hubungannya dengan kebangkitan Rara Jonggrang?
Novel ini merupakan novel science fiction yang berbalut sejarah. Disinilah uniknya. Sudut pandang ceritanya kreatif. Menurut Aristides, seorang tokoh pers nasional novel ini merupakan sebuah novel kreatif pembauran antara kisah perburuan legenda ala Indiana Jones, penuh intrik dan konspirasi seperti X-Files dengan latar fiksi ilmiah semacam Star Trek.
Memandang sejarah dengan sudut pandang yang berbeda, membiarkan khayalan kita berkelana mengikuti alur yang dibangun penulisnya. Bagi para pecinta cerita science fiction, cerita dalam novel ini juga cukup menarik. Jadi tidak lagi-lagilah memandang sebelah mata pada sebuah buku yang covernya tidak menarik. Walaupun saya tidak suka covernya, tetapi ceritanya menurut saya cukup unik.


wp@26052008

You May Also Like

4 comments

  1. cerita pada paragraf yang pertama memang sudah dikenal. yang berikutnya keknya penuh dengan khayalan yah..... menarik juga. tebal ga wahyu?

    ReplyDelete
  2. Iya mba, full ngayal, tapi seru coz berlatar sejarah juga. Gak terlalu tebal koq, standar kayak novel2 biasa, ada 234 hal.

    ReplyDelete